KONSEP

Berdasarkan Uniform Resource Locator (URL) atau dikenal dengan sebutan alamat internet, browser mendapatkan alamat dari Web Server, mengidentifikasi halaman yang dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh web browser. Informasi yang disampaikan ke web server adalah nama browser, versinya dan sistem operasinya. Selanjutnya, web server akan mencarikan berkas yang diminta dan memberikan isinya ke browser. Ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh web server, isinya segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang memproses dan memberikan hasilnya (berupa kode HTML) ke web server. Selanjutnya web server menyampaikannya ke client.

Cara kerja PHP digambarkan dalam skema sebagai berikut:

Cara kerja PHP digambarkan  dalam skema sebagai berikut:

Software yang digunakan untuk pemrograman antara lain ada beberapa macam. Dari software pemrograman web yang ditawarkan tersebut penulis memilih penggunakan PHP dengan alasan, karena situs tersebut dipandang mempunyai banyak kelebihannya antara lain:

1. Mudah dibuat dan kecepatan akses sangat tinggi.

2. Dapat berjalan dalam web server yang berbeda dan dalam sistem operasi yang berbeda pula. PHP dapat berjalan di sistem operasi UNIX, Windows98, Windows NT, dll.

3. PHP juga dapat berjalan pada web server Microsoft Personal Web Server, Apache, IIS, Xitami dan sebagainya.

4. PHP termasuk bahasa yang embedded (biasa ditempat/diletakan dalam tag HTML).

5. PHP termasuk server-side programming.

6. Selain itu PHP dapat diperoleh dari internet sebagai open source software yang terbukti mempunyai keandalan dalam menjalankan fungsinya dan banyak dipakai aplikasi Server Internet dalam dunia informatika.

Untuk menjalankan sistem PHP dibutuhkan tiga komponen yaitu:

1. Web Server, karena PHP termasuk bahasa pemrograman server-side.

2. Program PHP, program yang memproses script PHP.

Database Server, yang berfungsi untuk mengelola database

Tidak ada postingan.
Tidak ada postingan.